If you want to make the world a better place. Take a look at yourself and then make a change

Kemarin malam berulang kali aku mendengarkan lagu Man in the Mirror - Michael Jackson. Lirik di lagu ini memiliki pesan yang kuat untuk menjadikan Dunia menjadi lebih baik.

Lirik yang mengingatkan aku secara pribadi, jika ingin mengubah kehidupan dunia menjadi lebih baik maka mulailah dengan mengubah diri sendiri terlebih dahulu. Sangat dalam!

Tak perlu menuntut atau berharap kepada orang lain jika ingin membuat perubahan yang baik. Kuncinya ada pada diri kita sendiri.

Lagu ini begitu kuat mendorong setiap manusia merendahkan hati untuk bisa berkaca diri dan merefleksikan kembali hidup yang telah dijalani agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik.

Ketika kita mau memperbaiki hati, cara pandang, perilaku dan ucapan kita menjadi lebih baik maka mengubah kehidupan bahkan dunia pun akan menjadi lebih nyata untuk dilakukan.

Kezhia sirait

Semua yang kita punya sekarang adalah milik Tuhan, termasuk anak - anak dan suamiku yang kelakuannya ajaib ini haha.. Semua yang ada di dunia ini hanyalah titipan Tuhan.

Hari ini kita bisa menikmati apa yang kita punya sekarang, tapi besok bisa aja semua diambil sama Tuhan. Begitu juga hidup kita bisa aja diselesaikan Tuhan kapan saja Tuhan mau. Jadi jangan pernah terikat dengan apapun yang ada di dunia ini.

Memasukki hari kesekian dirumah, ternyata aku dan lando jadi belajar apa arti menikmati setiap detik hidup dan lebih mensyukuri setiap hal yang dapat aku miliki sekarang. Berusaha menjalani hari seandainya ini adalah hari terakhir, bikin aku dan lando terdorong buat selalu berusaha melakukan yang terbaik setiap hari.

 

 

Ya meskipun namanya manusia pasti ada aja salah atau ngelakuin hal yang menyakitkan. Saat hal seperti ini terjadi, kita berdua sama - sama belajar buat segera minta maaf dan memperbaikinya biar engga ada penyesalan nantinya. Hidup ini penuh misteri, kita engga pernah tau apa yang akan terjadi dalam beberapa detik di depan.

Waktu berjalan begitu cepat dan tidak dapat diulang kembali. Biarlah lembaran hidup kita selalu diwarnai dengan kenangan indah yang dapat selalu dikenang dan selalu memberikan senyum di kemudian hari.

Hargai apa yang ada sekarang dan berikan cinta yang terbaik setiap hari terutama buat keluarga kita karena hidup ini hanya sementara ♥️


Kezhia Sirait

Tak seorang pun yang mengetahui kapan pandemi Corona ini akan segera berakhir. Sudah hampir 2 bulan, seluruh pembatasan kegiatan diluar telah dilakukan. Tentunya banyak sekali dampak yang kita rasakan dalam kehidupan kita, namun satu hal yang ingin saya bahas kali ini adalah tentang kesehatan mental atau kondisi psikis kita dalam melewati saat - saat sekarang ini. Memang sehat secara fisik lebih terlihat jelas dibandingkan sehat secara mental, tapi mental yang sehat adalah hal penting dan berpengaruh bagi kualitas hidup kita.

Tak dapat dipungkiri situasi sekarang membuat kita lebih sering merasa panik, takut berlebihan dan selalu merasa cemas akan hari esok karna banyak hal yang tak pasti.Terlalu lama berada dalam situasi tertekan seperti ini terkadang bisa membuat kondisi psikis kita menjadi terganggu, stress, depresi hingga gangguan lainnya.

Maka itu kita harus sadar bahwa kesehatan mental adalah hal yang penting untuk diperhatikan. Buat menjaganya, tentu kita bisa mencoba untuk melakukan berbagai hal atau menyibukkan diri selama berdiam dirumah agar kehidupan kita bisa tetap stabil dan tenang.

Sebagai langkah awal tentunya kita bisa mulai dengan memperbanyak doa, lebih banyak berbuat baik, dan bisa juga mencoba mulai berolahraga di rumah. Ketika membaca pun mari mulai memilih untuk sebatas artikel yang positif. Sama hal nya ketika memilih sesuatu untuk didengar, coba perbanyak mendengarkan hal yg baik atau musik menghibur. Tentunya dengan memperbanyak berbagai kegiatan positif dan menjalani pola hidup sehat akan membantu kita untuk selalu berpikiran jernih.

Tapi dari semua kegiatan yang bisa dicoba, ada hal yang paling penting yaitu menjaga lingkungan sekitar kita agar tetap positif dan memberikan dampak yang baik. Hal ini bener - bener sangat membantu karena udah saya alami sendiri.

Ketika kita memilih siapa orang terdekat kita pastinya akan berpengaruh dengan cara kita berpikir, berbicara dan bertindak.

Maka itu, jangan habiskan waktu kita dengan orang - orang yang membawa dampak ataupun aura negatif. Percayalah, orang - orang seperti ini hanya akan merusak kesempatan menikmati hidup yang indah ini. Jangan pernah berikan ruang di pikiran kita untuk mereka.

Yuk, mulai jaga kesehatan mental kita dengan perbanyak melakukan hal - hal yang baik, bermanfaat, dan tentunya lebih hati - hati memilih teman dalam lingkaran kita . Ketika bisa menjadi pribadi yang positif, maka kita dapat melihat dunia dari kaca mata yang penuh harapan. Hal ini tentunya membuat kita lebih mudah menjalani hari - hari didepan.

Percayalah semua ini akan segera berlalu, mari bersama kita lewat masa pandemi ini dengan yakin bahwa semuanya akan menjadi lebih baik.

Tetap sehat mental ya kawan - kawan dan jadikanlah diri kita pembawa kebahagiaan dan damai buat orang - orang disekitar kita. Bertahanlah karena kita tidak sendiri, Tuhan selalu berada bersama dengan kita ♥️


Kezhia Sirait 

 

Kalau kata sebuah lagu, "Dunia ini panggung sandiwara, ceritanya mudah berubah".
Saat masuk dalam dunia sandiwara, kita akan menemukan berbagai peran yang dimainkan oleh orang disekitar kita. Setiap orang memilih peran masing - masing untuk dimainkan. Ada peran yang baik, jahat dan ada pula peran yang berpura - pura ataupun memilih untuk memainkan banyak peran. 

Setiap orang bisa berganti topeng kapan saja mereka mau, tergantung keuntungan dan kepuasan hati sendiri. Hari ini bisa jadi kawan, tapi besok bisa saja jadi lawan dalam selimut. Itulah realita di atas panggung sandiwara dunia yang harus dihadapi dan tidak terhindari.

Panggung sandiwara dunia seringkali berlaku tidak adil dan menutup mata terhadap kebenaran yang sebenarnya ada. Miris sekali..


Di atas panggung dunia, ada saatnya kita akan bertemu orang yang berperan sebagai kawan, begitu baik didepan namun ternyata menusuk dari belakang tanpa nurani. Ketika ini harus kita hadapi, tetaplah bersyukur karena ini adalah kesempatan untuk belajar menjadi pribadi yang kuat. Tidak mudah dilakukan, tapi inilah proses yang akan membentuk kita menjadi pribadi yang lebih baik. Terkadang ini semua diijinkan terjadi agar kita bisa lebih bergantung kepada Tuhan dan memperbanyak waktu datang kepada Tuhan. Hanya didalam DIA, kita akan merasakan perlindungan dan penghiburan yang sejati.


Ada kalanya juga kita dipertemukan dengan orang yang memainkan peran berpura - pura sebagai penolong, namun ternyata ingin menyebarkan fitnah kejam. Tetaplah tersenyum karena Tuhan memakai orang - orang tersebut agar kita melihat kuasa tangan Tuhan bekerja membela yang benar. Tuhan tidak pernah tertidur, pembelaan Tuhan selalu sempurna.

Disisi lain juga, Tuhan mempertemukan kita dengan orang - orang yang baik, tulus dan tak bertopeng. Bersyukurlah kepada Tuhan. Sayangilah dan hargailah mereka. Tuhan mengirimkan mereka agar kita selalu diingatkan agar tetap berbuat kebaikan ditengah kepalsuan dunia yang menyakitkan. Dibalik banyak kepalsuan selalu ada sisi baik yang Tuhan ajarkan kepada kita.


Dunia ini memang penuh kejutan. Ada orang yang penuh ketulusan, kebaikan, ada juga yang berperan untuk menyakiti dan yang memainkan peran lainnya. Tuhan ijinkan kita melihat berbagai peran, agar kita juga bisa berkaca diri. Apakah kita benar - benar sudah menjadi pribadi yang baik?

Meskipun dunia sering dipenuhi dengan kepalsuan, biarlah semakin mendorong kita untuk tidak hidup mengikuti permainan manusia bertopeng lainnya. Hidup merdeka tanpa tergantung dengan pemikiran dan perlakuan orang lain.


Jangan menghabiskan waktu untuk memikirkan apa yang orang perbuat kepada kita, apalagi sibuk menilai dan menghakimi orang lain. Pakailah waktu dengan sebaik - baiknya untuk refleksi hidup kita dan berusaha memperbaiki diri.

Kehidupan akan lebih baik ketika dimulai dari diri sendiri. Memulai kebaikan dari diri sendiri adalah langkah terbaik yang akan memberikan dampak.

Tak perlu merasa diri lebih baik dari orang lain, cukup lakukanlah kebaikkan. Tetaplah hidup benar, jujur dan menjadi terang dimanapun kita berada.

Dikala hidup tak sesuai dengan yang kita bayangkan, tak perlu kecewa karena Tuhan adalah sumber pengharapan yang kekal.Semua yang terjadi dalam hidup kita ada dalam kendali dan kuasa Tuhan.


Dikala hidup terasa semakin gelap, tak perlu kuatir akan apa yang terjadi didepan karena Tuhan selalu ada bersama dengan kita, tak pernah sekalipun DIA meninggalkan anak - anakNya. TanganNya selalu terbuka untuk merangkul kita berjalan bersama denganNya.  

Dikala hidup terasa tak adil, tak perlu membalas orang yang berbuat jahat. Jangan rendahkan diri kita menjadi sama seperti mereka. Ingatlah, bahwa Tuhan adalah hakim yang adil. Tetaplah hidup benar, saat penghakiman akan tiba dan semua itu adalah bagian Tuhan.

Biarlah hidup kita tidak terbawa dalam permainan kebohongan dan kebencian yang diciptakan oleh orang-orang dunia sandiwara ini. Inilah kesempatan kita menyebarkan kasih dan jangan sampai menyebarkan kebencian. Tuhan mengangkat kita sebagai anak Tuhan untuk menyebarluaskan kebaikan sehingga membuat dunia ini terasa lebih baik. Menyebarkan kebencian hanya dilakukan oleh orang - orang yang jauh dari Tuhan.

Apapun skenario dunia yang sedang menimpa kita sebagai orang percaya, kita harus tetap memelihara hidup kudus, menegakkan keadilan, taat pada firman Tuhan dan berani bicara kebenaran.

Dibalik semua drama dunia yang menyakitkan dan mengecewakan selalu ada sukacita dan bahagia yang tak pernah diduga sebelumnya yang sudah disediakan Tuhan bagi orang - orang yang setia berjalan di jalanNya. Sisi terang selalu ada dibalik setiap persoalan hidup.


Waktu adalah guru konfirmasi terbaik dan buah kehidupan adalah bukti nyata.
Apakah kita sudah hidup benar atau tidak?

Ingatlah, bahwa hari penghakiman bersama dengan Tuhan itu akan tiba saatnya dan berlaku bagi setiap orang. Berlombalah hidup dalam kebenaran dan melakukan kebaikan. Ketika dunia penuh sandiwara dan kepalsuan, Tuhan ingin kita hidup sebagai terang dan nyata dalam kebenaran. Jadilah diri sendiri dan tak perlu bersandiwara di dalam hidup ini.

Saat ini dunia tengah berduka akibat wabah virus Corona. Banyak sekali orang yang telah menjadi korban dari wabah virus ini. Corona atau yang dikenal dengan nama Covid 19 dapat menyerang siapa saja dan kapan saja. Tak bisa dipungkiri bahwa ancaman serius dari virus Corona membuat kondisi dunia, terutama Indonesia menjadi semakin mencekam. Situasi seperti ini memang tak pernah diduga apalagi diharapkan. Apapun bisa terjadi dalam sekejap waktu .Ya, itulah misteri hidup.

Mendengar pemberitaan tentang perkembangan virus Corona belakangan ini, membuat saya secara tak sadar mengisi hari - hari saya dengan ketakutan, kecemasan, dan kekuatiran yang tak berujung. Sampai akhirnya hal ini juga memberikan dampak yang kurang baik buat orang - orang disekitar saya. Pada akhirnya saya sadar bahwa ketakutan hanya akan membuat saya tenggelam dalam perasaan pesimis, kehilangan iman dan tidak ada damai sejahtera.
Kalau saya pikir - pikir, kenapa saya takut ya?
Katanya percaya Tuhan? 😅
Ya, inilah kelemahan saya sebagai manusia. Disinilah justru iman saya sedang diuji.

Saya yakin diluar sana pasti banyak juga yang merasakan hal yang sama seperti saya, perasaan takut memang sangat wajar pada kondisi sekarang ini. Tapi jangan biarkan perasaan takut merusak apalagi menghilangkan damai sejahtera, sukacita, pengharapan dan kasih kepada Tuhan dan orang - orang disekitar kita.

Melihat apa yang terjadi sekarang ini, mengingatkan saya sebagai manusia untuk mengakui bahwa saya adalah makhluk yang sangat lemah, rapuh, terbatas dan tidak dapat hidup tanpa pertolongan Tuhan. Disinilah saya disadarkan seharusnya saya hidup lebih bersandar pada Tuhan dan selalu mengandalkan kekuatanNya. Hidup saya semata - mata hanya karena kasih karunia Tuhan.

Melalui wabah virus global yang sedang melanda kita, saya melihat cara Tuhan yang luar biasa menunjukkan bahwa sehebat apapun manusia tidak akan mampu menaklukkan dunia ini. Kekuasaan, kepandaian, jabatan, harta kekayaan dan kehebatan manusia, tidak ada satu pun yang mampu menghentikan wabah virus yang sedang terjadi. Hanya tangan Tuhan yang berkuasa dan mengendalikan segalanya.

Saat - saat isolasi buat saya secara pribadi adalah saat indah yang dipakai Tuhan buat saya untuk berdiam diri dan mengambil waktu untuk merefleksikan diri, serta mencari Tuhan dalam kesunyian. Tanpa disadari, dunia seringkali membuat kita semua sibuk hingga terlena sampai kurang waktu untuk duduk tenang dan melakukan percakapan dengan Tuhan secara pribadi. Dengan adanya isolasi di rumah, hal ini akhirnya membuat saya bisa berdiam diri dan berkaca diri akan semua hal yang sudah saya lewati.

Dalam kondisi yg paling sulit, ditengah keheningan akhirnya membuat saya mampu mendengar bisikan suara Tuhan. Percakapan pribadi dengan Tuhan begitu indah rasanya.


Mungkin diluar sana banyak yang bertanya - tanya,
”Dimanakah Allah sekarang?"
"Mengapa semua ini diijinkan terjadi?"
"Mengapa begini dan Mengapa begitu?"


Sesungguhnya, Allah tidak pernah menjanjikan kepada kita untuk selalu dijauhkan dari masalah ataupun sakit penyakit. Yang Allah janjikan adalah kehidupan kekal bersama dengan Nya dan penyertaan Tuhan melewati berbagai kondisi atau permasalahan hidup.

Seringkali persoalan, bencana, kesulitan, sakit penyakit dihadirkan Tuhan untuk mengingatkan kita kembali bahwa betapa rapuhnya kita sebagai manusia. Meskipun begitu berat situasi yang kita hadapi sekarang, kasih setiaNya tidak akan pernah lepas dari hidup kita. Firman Tuhan selalu mengingatkan kita bahwa Allah tidak pernah meninggalkan anak anakNya. Ia mengendalikan segala sesuatu dalam segala hal, baik itu di masa lalu, masa kini, dan masa yang akan datang.

Mari datang kepadaNya, andalkan Tuhan dan semakin melekat dengan hadiratNya. Hanya didalam Tuhan, kita mendapatkan pengharapan yang kekal, sukacita, perlindungan yang teguh, dan keselamatan yang abadi.

Tidak ada sesuatu pun yang terjadi di luar kuasa Allah. Apapun yang terjadi, semua ada dalam kedaulatan-Nya.

Walaupun situasi kita saat ini sangat menakutkan dan mengerikan, ingatlah bahwa WE ARE NOT ALONE. Kita tidak sendiri. Tuhan selalu ada bersama dengan kita. Tangan Allah akan selalu setia menolong setiap orang yang mengandalkan Tuhan. Pertolongannya selalu tepat pada waktuNya .

Datanglah ke pangkuan Tuhan dan rasakan damai sejahtera yang kekal bersama denganNya.